Sekilas tentang kota batam.
Kota Batam adalah
kota terbesar di Kepulauan Riau dan merupakan kota dengan populasi
terbesar ke tiga di wilayah Sumatra setelah Medan dan Palembang, Menurut
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam saat ini jumlah
penduduk Batam mencapai 1.137.894 jiwa. Metropolitan Batam terdiri dari
tiga pulau, yaitu Batam, Rempang dan Galang yang dihubungkan oleh
Jembatan Barelang. Batam merupakan sebuah kota dengan letak sangat
strategis. Selain berada di jalur pelayaran internasional, kota ini
memiliki jarak yang cukup dekat dengan Singapura dan Malaysia, kurang
lebih 45 menit untuk menuju kesana.. Batam merupakan salah satu kota
dengan pertumbuhan terpesat di Indonesia. Ketika dibangun pada tahun
1970-an awal kota ini hanya dihuni sekitar 6.000 penduduk dan dalam
tempo 40 tahun penduduk Batam bertumbuh hingga 158 kali lipat.
Sebagai
jalur pelayaran internasional, Batam menjadi salah satu tempat
peristirahatan juga. Banyak kapal dan turis asing yang sering menginap
di kota ini. Sehingga tidak jarang masyarakat disekitarnya banyak yang
memanfaatkan kondisi ini untuk melakukan bisnis, seperti membuka hotel,
Bar, tempat-tempat hiburan malam lainnya. Dan yang sedit unik di sini
adalah selain kota industri batam juga menjadi kota wanita. Menurut
beberapa orang yang ada dalam acara tersebut, wanita malam di batam
harganya jauh lebih murah dibandingkan wanita malam di negara lain.
Misalnya laki-laki yang berasal dari singapura ingin ditemani wanita
malam yang ada di singapura, ia harus membayar 1 juta, sedangkan untuk
di kota batam hanya Rp200.000. waaaw.. cukup menggiurkan. Jarak dari
singapura dan batam pun tidak cukup jauh hanya 45menit menyebrang
menggunakan kapal ferry yang biayanya sekitar Rp 500.000. karena faktor
biaya yang murah tersebut banyak laki-laki yang sering “Jajan” di tempat
tersebut.
Ada
juga yang sengaja membeli perumahan disana hanya untuk ditemani oleh
wanita batam. Biasanya pria tersebut membeli rumah untuk ditinggali oleh
wanita batam, kemudian saat pria tersebut datang kebatam untuk
berbisnis tak lupa untuk menginap di rumah tersebut. Supir taxi yang ada
di wilayah tersebut mengatakan : “awalnya memang kota ini adalah kota
industri, tapi lama kelamaam menjadi kota cewek”. Cukup menggelitik saya
di buatnya.
Nah
dalam acara tersebut juga Pemkot Batam di mintai keterangan tentang
masalah tersebut, seperti halnya dengan Pemkot-Pemkot lain yang selalu
mengelak apa bila wilayahnya dibilang jelek.. hahaha.. beliau mengatakan
bahwa sudah ada peraturan dan ijin untuk mendirikan tempat-tempat
hiburan malam di daerah tersebut. Tapi adakah ijin untuk para “Cewek”
tersebut????? yyaaah tidak dijawab… hhahah
demikian
sekilas gelitikan tentang kota Batam. Mohon maaf apa bila ada
kesalahan. Karena saya hanya ingin berbagi info yang saya ketahui. ^^v
Tidak ada komentar:
Posting Komentar